Realisasi Berbagi Rezeki Pondok Ngaji Al Hidayah

Group Whatsapp mulai diramaikan dengan ucapan selamat Tahun Baru Islam alias Tahun Hijriyah. Tidak terasa, besok senin memang hari terakhir dalam penanggalan bulan Dzulhijjah 1439 H. Setahun tidak terasa akan segera berlalu, ya.

Itu tandanya tiba saatnya kami memberikan semacam laporan pertanggungjawaban kepada para donatur dan sahabat yang selalu menyisihkan sebagian rezekinya di jalan Allah SWT.

Setiap tahun, Alhamdulillah mendapat amanah dari beberapa teman dan sahabat yang selalu menyisihkan sebagian rezekinya, sebagian uang jajan buah hatinya, sebagian gaji dan penghasilannya kepada saya, atas nama pengelola Pondok Ngaji Al Hidayah yang beralamat di Kp. Sindangkerta Desa/Kec. Pagelaran Kab. Cianjur 43266.

Titipan ini jelas bukan untuk saya, tetapi untuk berbagi lagi dengan orang-orang yang membutuhkan bantuan. Seperti beberapa orang anak yatim, beberapa orang lansia dan buta huruf, juga kegiatan-kegiatan rutin yang menjadi sarana serta prasarana kegiatan belajar dan mengajar anak-anak asuh, anak-anak didik dan anak-anak santri mengaji.

Setahun ini, Allah telah kembali membukakankan hati dan memudahkan jalan Hamba Allah di Hongkong, di Taiwan dan beberapa blogger Jabodetabek untuk ikut memberikan donasi.

Saya, beserta suami selaku pengelola yang mendapat amanah berusaha untuk memanfaatkan semua dana sehingga benar-benar dapat diterima oleh orang yang membutuhkan, oleh anak-anak yang membutuhkan, dan sarana serta prasarana yang dibutuhkan.

Adapun yang bisa saya sampaikan, selama satu tahun (Dari Muharram 1439 H sampai Muharram 1440 H besok) adakah sebagai berikut:

Santunan

Ada 12 anak yatim yang menjadi asuhan dalam jangkauan kami. Biasa santunan kami berikan pada tanggal 10 Muharram, jelang lebaran Idul Fitri dan apabila si anak mendadak membutuhkan.

Beasiswa

Diberikan setiap bulan kepada anak sekolah (tahun ini ada 2 anak). Meski sekolah katanya gratis, tapi di daerah kami tetap anak diminta biaya untuk pakaian, peralatan dan ongkos. Karena itu kami membantu alakadarnya kepada anak yang kurang mampu ini.

Lansia

Santunan lansia dan buta huruf (ada 3 orang). Biasa santunan diberikan jelang lebaran Idul Fitri, Idul Adha dan 10 Muharram.

Pondok Ngaji

Ada berbagai kegiatan serta bantuan yang disalurkan. Mengaji harian, dengan kurikulum yang disesuaikan ditambah setiap malam Jumat pengajian Yaasin. Tawasul dan doa khusus.

Pembelian kitab Jurumiah, Tijan dan Safinah yang diperuntukkan untuk anak santri mengaji.

Pembelian kain untuk seragam anak santri mengaji. Dimana selama ini masih ada anak mengaji yang tidak mempunyai pakaian layak. Dengan adanya seragam pengajian ini diharap tidak ada kesenjangan lagi antar sesama anak didik. Untuk anak laki-laki baju atasan berbentuk kemeja, sementara untuk anak perempuan berupa gamis panjang.

Diharapkan dengan adanya seragam ini, semangat anak mengaji semakin meningkat dan syiar kepada masyarakat mengenai pondok mengaji semakin terlihat. Tentu saja tidak bermaksud riya. Naudzubillahhimindzalik.

 

Berbagai kitab yang telah dibeli dari uang donasi

Acara pengajian syukuran Kemerdekaan RI dan Tawasul khusus donatur

Pakaian seragam anak didik pondok ngaji
Anak didik sekarang sudah mengenakan pakaian seragam
Dana pembelian kitab safinah, tijan dan jurumiah
Dana pembelian kitab Safinah
Dana belanja kain seragam anak mengaji

Ongkos menjahit setelah mendapat diskon dan bantuan lainnya keseluruhan Rp. 500.000.

Dengan demikian, saya harap laporan sederhana ini bisa jadi bukti transparansi secara umum kepada donatur dan masyarakat bahwasanya apa yang sudah diamanatkan kepada kami, insyaallah telah kami jalankan sesuai kebutuhan.

Adapun laporan secara pribadi terhadap masing-masing donatur insyaallah saya lakukan dengan jalur pribadi. Selain menghindari kata riya, ada donatur yang tidak ingin disebut nama, juga untuk kebaikan bersama.

Saya dan suami, baik secara pribadi maupun atas nama anak yatim yang mendapat santunan, atas nama anak didik mengaji, atas nama para orang tua anak didik, dan para lansia serta semua pihak yang telah mendapat bantuan mengucapkan banyak terimakasih.

Semoga segala kebaikan mendapatkan pahala berlipat dan balasan kebaikan yang tidak terhingga. Amin.

Semoga alat dan kitab mengaji yang dipakai oleh anak didik membawa berkah dan cahaya kehidupan kepada para donatur, amin.

Semoga kain yang dibeli dari rezeki para donatur, pakaian seragam yang dipakai anak didik untuk menutup aurat saat ini, sekaligus menjadi penutup aurat para donatur dan kelak menjadi penutup aib kita di hadapan Sang Maha Pencipta, insyaallah. Amin.

Terimakasih sekali lagi untuk kepercayaan para donatur dan saya beserta suami secara pribadi mohon maaf jika ada kekurangan dalam penyampaian.

 

15 thoughts on “Realisasi Berbagi Rezeki Pondok Ngaji Al Hidayah”

  1. Subhanallah mba, niat baik dan perbuatan baik teteh untuk mengkoordinir dana dari para donatur untuk kepentingan bersama khususnya yang membutuhkan, InshaAllah menjadi keberkahan serta amal jariyah ya teh

    Reply
  2. MasyaAllah, Teh Okti.. Aku salut. Dulu tahu Teteh dari WR sebagai penulis yang sedang berjuang di negeri orang. Dan kini di negeri sendiri menebarkan virus kebaikan. Semoga berkah segala sesuatunya

    Reply
  3. Ya Allah… Teh okti… Semoga banyak yg menjadikan teteh contoh, yg masih mau peduli dan berbagi, bahkan ikut serta memberikan sumbangsih tenaga dan pikirannya.

    Semoga Allah membalas semua kebaikan teteh dan suami dengan rezeki yang berkali2 lipat.

    Reply
  4. Keren nih jadi yang nitip atau sebagai donaturnya lebih percaya lagi kalau transparan seperti ini. Amanah jadi dipercaya banyak orang nantinya. Sip lah semoga semaikin banyak lagi yg bisa transpran kayak gini 🙂

    Reply

Leave a Reply to tetehokti Cancel reply

Verified by ExactMetrics