Situs Megalitikum Gunung Padang Cianjur dan Gerbang Neraka

Situs Megalitikum Gunung Padang Cianjur dan Gerbang Neraka

Setelah 20 September 2017 besok, apakah Situs Megalitik Gunung Padang yang berada di Campaka Kabupaten Cianjur akan ngehits seperti Gunung Semeru setelah keluar film 5 Cm di layar lebar? 

 

Pertanyaan besar dalam benak saya itu belum juga hilang meski sudah bersarang dalam pikiran lebih dari dua hari. Sejak melihat launching film layar lebar Gerbang Neraka di CGV Miko Mall, Kopo Kota Bandung Sabtu, 16 September 2017 kemarin.

Gerbang Neraka adalah judul film layar lebar yang sudah bisa dilihat di bioskop terdekat mulai 20 September 2017 besok. Semenjak melihat cuplikannya sedikit pun saya tidak menyangka jika film layar lebar yang dibintangi Reza Rahardian, Julli Estelle, dkk ini menceritakan tentang Situs Megalitikum Gunung Padang di Kabupaten Cianjur yang sempat heboh beritanya beberapa waktu lalu.

Film karya Reza Mantovani ini baru bisa disaksikan di bioskop mulai 20 September 2017 besok. Beruntung saya dan keluarga berkesempatan menyaksikan keseluruhan adegan dan jalan cerita film tersebut lebih dahulu hingga selesai.

Seperti saya bilang sebelumnya sedikit pun saya tidak mengira jika film genre horor berbau petualangan ini mengambil kisah tentang Gunung Padang dan “keanehan” yang menyebabkan pemerintah menginstruksikan untuk menutup penelitian dan hal terkait dengannya secara mutlak.

Saya baru ngeh film Gerbang Neraka menyoroti Situs Megalitik Gunung Padang yang notabene berada di kampung halaman saya setelah tayangan dimulai. Sebagai orang Cianjur tentu saja saya pribadi merasa bangga dan senang. Setidaknya wisata Gunung Padang terekspos kembali.

Dan karena itu saya berharap atau tepatnya bertanya bisakah setelah keluar film Gerbang Neraka ini lokasi wisata Gunung Padang akan banyak dikunjungi orang selayaknya Gunung Semeru setelah orang banyak melihat dan menyaksikan tayangan film 5 CM yang mengambil latar keindahan Ranu Kumbolo dan Puncak Mahameru?

Sepertinya peluangnya kecil. Kenapa? Pertama karena Gerbang Neraka ini film horor. Dipastikan sedikit orang yang tertarik dibanding film 5 Cm yang bergenre percintaan, persahabatan, romatis dan petualangan. Anak muda akan lebih banyak yang tertarik tentu saja kepada sejenis film 5 Cm daripada film genre horor. Meski tidak menutup kemungkinan kemungkinan terjadi itu bisa saja. Di dunia ini apa sih yang tidak mungkin? Ciee…

Kedua eksplore Gunung Padang pada film tidak ditampilkan secara nyata. Sebagai orang Cianjur yang sudah tahu bagaimana kondisi Gunung Padang saya hafal betul bagaimana Gunung Padang itu kenyataannya. Dan pada film sama sekali tidak ada “penampakan” itu.

 

Kecuali slide gambar dan foto, selebihnya hanya gambar setingan dan buatan. Ini jelas akan mempengaruhi minat orang. Terlepas dari yang sudah tahu atau belum, baik yang penasaran dengan Situs Megalitikum Gunung Padang atau tidak.

Diluar semua itu, filmnya sendiri saya lihat cukup bagus. Akting Reza dan Julie juga yang ikut menentukan pastinya. Saya malah lebih cenderung suka kepada pesan moral dari perjalanan sang tokoh dalam film, daripada tentang Gunung Padang beserta misteri dan atau kisah keajaibannya.

Pesan moralnya nonjok sangat. Cocok dengan kondisi manusia saat ini yang meski mengaku beragama namun tetap menjalankan ajakan syetan.

Tapi tidak dikira juga manakala ternyata masih ada yang idealis, rela mengorbankan sesuatu yang sangat dicintainya demi kebenaran dan keyakinan. Apalagi pemeran dalam film ini benar-benar terlihat menjiwai masing masing perannya. Jadi kesan dan pesannya sampai di sasaran.

Sepertinya baru dalam film ini melihat “penampakan” mahluk halus yang sangat ganteng, rapi jali berdasi dan bisa berdebat terkait hal kekinian dalam urusan dunia. Adegan antara Tomo (Reza Rahardian) dengan mahluk (atau Boss?) penguasa Gunung Padang yang menawarkan pilihan antara menjadi pengikutnya atau tidak.

Saya benar-benar tertarik dalam adegan perdebatan Tomo dan “Si Boss” ini. Banyak pelajaran hidup sesungguhnya jika kita mampu mencermati peedebatan mereka.

Penasaran dengan jalan ceritanya? Sabar… Tagggal 20 September 2017 kan tinggal menunggu hitungan jam saja. Rasa kepenasaran akan segera terobati dengan menonton sendiri film Gerbang Neraka di bioskop terdekat. Sementara boleh intip bocorannya aja dulu hehehe…

 

 

14 thoughts on “Situs Megalitikum Gunung Padang Cianjur dan Gerbang Neraka”

  1. Film horor? Waduh, enggak deh. Kurang suka sama genrenya hahahah.
    Yang 5cm dulu juga gak nonton sih. Lebih suka film barat yang action gitu 😀

    Reply
  2. Rasanya baru pertama kali yaa…Reza Rahardian main film genre horor.
    Aku tuuh…rada KZL sama per-film an Indonesia. Mentang-mentang Reza lagi naik daun, semua film teh…rasanya gak afdol kalo gak make doi.
    Heuuehhu…
    Aktor yang lain manaaa???

    Reply
  3. Jdulnya emang horor. Org2 bakalan takut2 sampai lupa merhatiin latar filmnya dimana kyke hehe. Baru tau reza Rahardian pun bisa akting di film horor, jd penasaran mbak sama filmnya 😀

    Reply
  4. Wah mulai hari ini ya tayang di bioskop. Tapi aku jarang ke bioskop sih, hihi. Apalagi film horor. Tapii, kalo ada reza rahardian… Eum, patut dipertimbangkan. Wkwk

    Reply
  5. Reza main film horor? Wah menarik nih. Genre horor banyak peminatnya juga. Apalagi aktor artisnya sekeren Julia Estelle dan Reza. Btw Itu Fahmi berani yaa nonton film horor.

    Reply

Leave a Comment

Verified by ExactMetrics