Mau Beli Rumah? Ini 4 Cicilan Pembayaran yang Perlu Diketahui

Mau Beli Rumah? Ini 4 Cicilan Pembayaran yang Perlu Diketahui

Jangan pernah menunda untuk membeli rumah, karena semakin menunda semakin kecil juga kesempatan untuk memilikinya. Bukan rahasia lagi kalau harga rumah tiap tahunnya terus merangkak naik, seiring dengan menipisnya lahan kosong serta membludaknya permintaan.

Semakin tinggi harga rumah dijual, tentu tidak akan membuat pengembang rumah berdiam diri, mereka membuat banyak skema cicilan pembayaran untuk menarik minat para pembeli rumah.

Nah, bagi kita yang saat ini berniat untuk membeli rumah, ada baiknya pahami dulu beberapa metode cicilan yang perlu diketahui, selain buat nambah pengetahuan juga supaya kita bisa mempersiapkan budget sesuai tipe pembayaran nanti.

Cash Keras/Tunai Keras

Cash keras atau tunai keras adalah skema pembayaran rumah yang dilakukan dengan cara melunasi harga rumah dalam waktu kurang dari sebulan atau lebih dari satu bulan (tergantung kesepakatan antara pembeli dengan pengembang).

Cara ini sangat cocok untuk kita yang memiliki uang cukup untuk melunasi harga rumah dijual dengan cepat. Metode pembayaran ini sebenarnya memiliki banyak kelebihan, salah satunya biasanya akan mendapatkan diskon yang besar bahkan hadiah langsung dari pengembang. Adapun kekurangan dari cara tunai keras adalah tentu saja kita harus memiliki dana lebih untuk membayar langsung harga rumah dijual.

Cash Bertahap/Tunai Bertahap

Cara pembayaran ini sebenarnya hampir sama seperti cash keras, namun bedanya lama waktu pembayaran cash bertahap lebih lama daripada cash keras.

Untuk tunai bertahap bisa memakan waktu 24 bulan hingga 60 bulan, tergantung kesepakatan antara pembeli rumah dijual dengan pengembang.

Kelebihan metode cicilan ini adalah kerap mendapatkan potongan harga dari pengembang serta tidak perlu pusing memikirkan bunga cicilan dari bank. Sementara kekurangan skema pembayaran ini adalah cicilan yang harus dibayarkan cukup besar jika dibandingkan dengan KPR.

KPR

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) merupakan produk pinjaman dari bank untuk pembiayaan perumahan. Dalam perkembangannya, KPR memiliki banyak jenisnya, mulai dari KPR konvensional, KPR syariah hingga KPR subsidi.

Jenis cicilan ini memiliki banyak kelebihan jika dibandingkan dengan metode cicilan lainnya, seperti masa cicilan hingga 25 tahun, cicilan yang ringan, dan memiliki asuransi.

Tapi tentu saja KPR juga memiliki kekurangan, diantaranya yakni harus menyediakan setumpuk berkas untuk proses pengajuan dan harga rumah dijual lebih mahal karena adanya bunga KPR. Belum lagi jika telat membayar cicilan, rumah akan disita dan dilelang oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.

Balloon Payment

Sistem pembayaran balloon payment masih terbilang cukup baru diterapkan oleh pengembang di dalam negeri. Metode pembayaran ini adalah cara pembayaran yang cicilannya kecil pada masa awal kemudian semakin membesar di akhir masa tenor.

Biasa cara pembayaran ini disukai oleh para investor properti, karena bisa menjual rumah dimasa cicilan ingin berakhir. Kelebihan lainnya karena pembayaran cicilan di awal sangat rendah.

Ballon payment juga memiliki kekurangan yaitu cicilan di masa akhir tenor semakin besar, sehingga dapat memberatkan pembeli rumah. Jika harga rumah merosot di akhir masa cicilan, maka Anda harus membayar hutang lebih besar daripada nilai jual rumah.

oo00oo

Nah kalau sudah tahu istilah dan cara-cara pembelian rumah tersebut, diharapkan kita tidak lagi bingung mau beli rumah dengan cara apa. Karena rumah adalah tempat kita pulang dan tempat kita berlindung, semoga niat kita untuk yang ingin memiliki rumah sendiri semoga dimudahkan dan dilancarkan ya. Amin.

18 thoughts on “Mau Beli Rumah? Ini 4 Cicilan Pembayaran yang Perlu Diketahui”

  1. Wah no 4 baru tau tuh, kebayang awalnya enak lama2 jd memberatkan hahaha…cucoknya sih buat yg sdh kebayang pas jhrs cicilan mahal lg ada uang ya…kalau engga ada prediksi mah jd lawan dari pribahasa bersakit sakit dahulu tea..

    Reply
  2. adikku penganten baru dan sekang lagi cari rumah, aku info ke adikku ya mba, siapa tahu ada yang nyangkut, karena beli rumah itu berdasarkan pengalaman susuh susah gampang, seperti jodoh hehe

    Reply
  3. Menarik sih membeli rumah dengan baloon payment, tapi agak khawatir kalau harga rumah merosot jadi merugi di akhir cicilan. Untuk sementara, akhirnya pilih KPR untuk beli selama belum ada cukup uang tunai untuk membeli rumah yang diinginkan.

    Reply
  4. Tinggal pilih yang nyaman aja ya dari 4 cara buat beli rumah ini. Kalau buat aku kalau punya cash yang kenapa cicil pun sebaliknya ya kalau sudah niat beli ya segerakan pun harus cicil insya Allah dimudahkan.

    Reply
  5. Aku si pengen nya beli tunai teh lagi kumpulin tapi kayaknya butuh waktu lama secara harga rumah makin tahun makin tinggi,tapi berharap banget ada jodoh yg cocok orang jual rumah pas tabungan udah cukup

    Reply

Leave a Comment

Verified by ExactMetrics