Rumah di Hutan

Kasihan si mamang mie ayam saat lewat depan rumah, roda yang udah terpasang terpal di atapnya hampir tidak bisa laju karena tersangkut pohon jambu. Saya yang merhatiin dari dalam kepikiran untuk segera merapikannya supaya dahan tidak terlalu menjulur ke jalan. Akhir-akhir ini memang hujan selalu turun dengan deras dan durasi panjang. Bikin malas ke luar, … Read more

Kamu, berani jadi TKI?

Pulang dari merantau selama belasan tahun, semua yang dulu pernah ditinggalkan telah berubah. Kampung halaman, sahabat dan saudara bahkan kekasih hati (Hihi…)  termasuk kondisi kehidupan yang saya dan keluarga jalani. Sukanagara yang dulu masih kerap diselimuti kabut setiap paginya, hingga saya kadang tidak sanggup mandi kecuali menggunakan air hangat mulai menghangat dan sedikit berpolusi. Pantas, … Read more

Menuju Rinjani Kembali

  Dua bulan lagi, jika ada kesempatan dan kehendak-Nya, pendakian ke Gunung Rinjani kembali dilakukan. Ini bukan pendakian pertama untuk saya dan suami, karena tahun 2012 saat hamil mengandung Fahmi usia 6-7 bulan kami sudah berhasil menginjakkan kaki di sana. Tapi meski begitu, persiapan segala sesuatu untuk ke Puncak Anjani kali ini benar-benar menguras energi, … Read more

Cara Cegah Cyberbullying dengan Etika Siber

Generasi muda Indonesia perlu waspada dan berhati-hati terhadap aktivitas di dunia maya. Salah satu tantangan terbesar ialah perilaku perundungan siber atau cyberbullying. Menjamurnya informasi yang disertai konten negatif dan hoaks jadi tantangan lain dalam dunia digital. Perlu literasi digital yang kuat dalam menangkal konten negatif dan informasi hoaks yang masih beredar. Sebagai ibu rumah tangga … Read more

Drama Performance Santri

Warnanya hilang! Masa jadi hitam semua? Deuh, drama apa lagi ini, pikir saya mulai panik. Acara imtihanan, atau sebagian orang menyebutnya lesengan, yaitu acara pertunjukan anak mengaji yang menampilkan kebolehannya di depan masyarakat (biasanya disatukan dengan acara peringatan Isra Miraj atau Maulid Nabi Muhammad Saw sehingga acara semakin meriah) di kampung kami hanya tinggal dua … Read more

Melepas Umi (Tamu Allah) untuk Kembali

Kisah melepas Umi sebagai Tamu Allah untuk kembali… Sambil sedikit terisak menahan air mata, Umi Munah, tetangga kami terhalang lima rumah menolak ajakan saya yang mempersilahkan nya masuk ke rumah. “Tidak apa, Neng. Umi hanya minta tolong nanti setelah ashar ditunggu di rumah. Akan ada syukuran.” Jelasnya. “Oh, Insyaallah Umi. Kirain ada apa.” Respon saya … Read more

Verified by ExactMetrics