Grand Launching Buku Resep Sehat “Jurus Sehat Rasulullah” dr. Zaidul Akbar

Peluncuran Buku Resep Sehat “Jurus Sehat Rasulullah” dr. Zaidul Akbar

 

 

Sehat itu mahal. Orang miskin dilarang sakit. Begitu tingginya biaya pengobatan sampai muncul kalimat menyedihkan seperti itu. Apalagi masa pandemi sepertinya orang jadi begitu sensi dan curiga dengan kondisi batuk dan pilek yang pada masanya dulu, kerap tidak diindahkan.

Alam jadi rujukan setelah muncul penelitian yang menyatakan “kembali ke alam jadi kunci kesehatan mental” karena dipercaya ketika kita berada di alam efeknya cukup siginifikan dalam mengurangi depresi, risiko kanker dan darah tinggi. (Pendiri platform pengembangan diri Remente, psikolog Niels Eek. Republika.co.id diakses Ahad , 13 Jan 2019)

Maka tidak heran ketika ada informasi akan diluncurkannya buku Resep Sehat JSR karya dr. Zaidul Akbar orang-orang jadi antusias. Termasuk saya. Sebab sudah pada tahu kalau dr. Zaidul ini kerap memberikan informasi terkait pengobatan dan resep berbahan herbal alias alami.

Mengatur waktu supaya pada saatnya peluncuran buku saya bisa menghadirinya secara maksimal adalah hal pertama yang saya lakukan. Kesempatan bagus belum tentu bisa datang berkali-kali. Sabtu, 6 Maret 2021 mulai pukul 09.00 – 11.30 WIB saya fokus untuk bisa mengikuti acara ini. Alhamdulillah, berkat dukungan semua pihak, saya bisa ikut menyaksikan grand launching buku resep sehat JSR melalui Zoom.

 

Pembawa acara grand launching Buku Resep Sehat JSR dr. Zaidul Akbar

 

Qori membacakan Al Quran

 

Acara dibuka oleh host yang sangat santun, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al Quran, dimana qori membacakan salah satu ayat dari Quran Surat Al Isra :82 yang mana memiliki tafsir:

Dan Kami turunkan Al-Qur’an kepadamu wahai Nabi Muhammad, sebagai obat penawar berbagai macam penyakit hati dan rahmat bagi orang-orang yang beriman yang mengamalkan tuntunannya, sedangkan bagi orang-orang yang zalim, Al-Qur’an itu hanya akan menambah kerugian disebabkan oleh kekufuran mereka.

 

 

Allah SWT telah menjelaskan, jika apapun di dunia ini hanya Al Quran sebagai obatnya. Al Qur’an berisi tuntunan dan Rasulullah yang menjabarkan. Sebagai Muslim, apalagi yang kita ragukan?

Dilanjut sambutan dari Riza Zacharias, selaku senior direksi di Syaamil Group. Dalam sambutannya Riza menyampaikan sangat antusias dengan diluncurkannya buku Resep Sehat JSR karya dr. Zaidul Akbar sebagai buku lanjutan dari buku pertamanya yang sudah best seller lebih dahulu yaitu buku Jurus Sehat Rasulullah. Riza sangat mengapresiasi bahwasanya dalam hidup ini sebagai manusia kita tidak hanya dituntut untuk mendapatkan yang halal, tapi juga disertai dengan toyyiban (kebaikan).

 

Riza Zacharias, chairman Syamil Quran

 

Al Qur’an adalah Syifa (obat). Segala penyakit pasti ada obatnya. Ketika kondisi sudah tidak sehat, maka kembalilah kepada alam. Begitu berlimpah bahan dan khasiatnya di sekitar kita. Coba kita kaji dan syukuri. Niscaya akan jadi pengobatan sejati jika dibarengi dengan iman. Insyaallah imun kita pun akan semakin tebal. Demikian disampaikan Riza Zacharias.

Tidak menunggu lama, peluncuran buku Resep Sehat JSR karya dr. Zaidul Akbar pun dilakukan. Bersama-sama, chairman dari Syaamil Quran dan penulis buku Resep Sehat JSR menekan tombol. Tanda peluncuran buku dimulai. Bismillah, Alhamdulillah.

 

 

Buku Resep Sehat JSR karya dr. Zaidul Akbar setebal XII + 524 halaman full colour dengan ukuran 13,5cm x 20,5cm resmi diluncurkan. Buku cetakan pertama, Januari 2021 berisi 200 resep menyehatkan ini sudah bisa kita dapatkan dengan mengontak no 082117630395 untuk informasi pendaftaran mitra Syamil Quran selaku distributor buku resep sehat ini.

Pada kesempatan launching buku yang disiarkan secara live melalui Zoom dan YouTube Syamil Quran ini dr. Zaidul pun berkenan mempraktikkan beberapa resep yang ternyata sangat mudah karena menggunakan bahan yang mudah kita dapat tetapi khasiatnya sangat luar biasa.

Menurut dokter umum lulusan Universitas Diponegoro yang kerap dipanggil ustad, sebab selain penampilannya yang Islami, dr. Zaidul Akbar juga gemar berbagi resep dan gaya hidup sehat yang terinspirasi dari Nabi Muhammad SAW, menyampaikan bahwasanya ketika kita merasa penyakit tidak kunjung sembuh, maka naikan dosis kebersamaan kita dengan Al Qur’an. Jangan hanya kagum dengan semua bahan-bahan, tapi kagumlah dengan penciptanya.

 

 

Dengan santai dan piawai, dokter kelahiran 30 November 1977 ini meracik minuman yang diklaimnya berkhasiat bisa membahagiakan. Benarkah? Terdiri apa saja bahan minuman yang diraciknya? Penasaran kan?

Ternyata sangat sederhana. Hanya mencampurkan madu dan sedikit ragi ke dalam gelas berisi air putih yang siap kita minum. Mudah bukan?

“Ragi dicampur madu, itu artinya prebiotik bertemu prebiotik yang akan menguatkan enzim. Ini menghasilkan hormon bahagia.” Penjelasan sang dokter disela-sela racikannya menjawab pertanyaan host.

Mau coba menu sarapan sehat yang tidak biasa? Cobalah buat tempe mentah campur kurma. Tempe mentah ini sebenarnya bukan mentah dalam arti sebenarnya. Mentah dalam arti tidak diolah lagi, karena sebenarnya kacang kedelai yang jadi bahan utama tempe kan sudah direbus matang.

Rasanya? Enak dan jawabannya itu tulus, bukan paksaan lho, hehe! Coba sendiri deh nanti di rumah, ya. Kalau saya sih percaya. Soalnya nambul tempe mentah itu kebiasaan saya juga sejak kecil. Ini apalagi kalau dicampur kurma, pasti lebih enak dan berasa. Khasiatnya sama seperti ragi bercampur madu. Jika dikonsumsi secara rutin, selain menyehatkan juga melancarkan pencernaan.

 

 

Pada kehidupan sehari-hari, ramuan berbahan dari alam, atau biasa kita sebut jamu itu identik dengan rasa pahit. Padahal jika kita siasati, bisa ditambah dengan madu, atau jeruk nipis niscaya rasanya akan lebih enak dan menyegarkan.

Tengok di sekitar kita, bisa dengan mudah kita dapati kunyit, serei, jeruk nipis dan garam, semua itu jika kita racik dan rutin dikonsumsi, memiliki khasiat tersendiri. Bisa melancarkan pencernaan, reproduksi, dan melancarkan perjalanan pembuluh darah.

Waktu untuk mengonsumsinya dianjurkan malam sebelum tidur. Kenapa? Kita ibaratkan tubuh kita ini sebuah restauran. Kalau mau tutup, selalu ada petugas bersih-bersih dan merapihkan pelengkapan. Nah minum minuman racikan bahan herbal ini ibaratnya petugas kebersihan dalam tubuh kita. Sesaat sebelum badan kita istirahat (tidur) maka minuman tadi bisa lebih dahulu membersihkan tubuh kita dari zat yang tidak diinginkan. Jadi saat badan kita istirahat, kondisinya sudah bersih.

 

 

Masalah susah tidur seperti yang sering saya alami, diduga diakibatkan karena ada masalah di otak. Perlu semacam stress rilis, apakah ada resepnya? Ada. Dokter Zaidul menyarankan buat ramuan yang biasa kita minum dengan mencampurkan wewangian alami seperti pandan, atau teh.

Pertanyaan yang sekaligus jadi informasi berharga buat saya lainnya adalah tentang obat gatal luar dalam. Secara sudah lama, saya mengalami gatal-gatal di seluruh tubuh. Sudah berobat ke dokter maupun obat tradisional, tapi gatal tidak juga kunjung sembuh. Bagaimana cara mengatasinya?

Jawaban dr. Zaidul langsung saya catat. Jahe, lengkuas, serei, semuanya diparut. Lalu dicampur air mendidih secukupnya. Kemudian disaring. Jika airnya diminum rutin sehari dua kali, ampasnya jangan dibuang dulu. Tapi tambahkan minyak zaitun, aduk merata lalu balurkan ampas ini ke bagian yang gatal.

Pengalaman yang sudah melakukan, seperti dikatakan dr. Zaidul, hasilnya cukup memuaskan. Saya jadi ingin mencobanya juga. Semoga cocok dan gatal di sekujur tubuh saya juga bisa sembuh.

 

Teuku Wisnu sebagai Brand Ambassador Syaamil Quran mengapresiasi diluncurkannya buku Resep Sehat JSR ini. Jika selama ini ada apa-apa ia dibuatkan oleh istrinya, maka nanti ia bisa meracik sendiri, karena dengan adanya buku Resep Sehat JSR ini siapapun bisa dengan mudah membuat dan meraciknya sendiri secara langsung.

Senang selama dua jam lebih saya bisa mengikuti siaran yang sarat manfaat. Tidak kalah senangnya ketika saya pun kebagian buku Resep Sehat JSR- nya. Alhamdulillah. Jadi di rumah, saya pun bisa seperti Teuku Wisnu, meracik sendiri dan menerapkan pola hidup sehat dengan memaksimalkan bahan yang ada untuk hidup yang lebih baik.

Resep terakhir yang disampaikan pak dokter pada acara grand launching buku Resep Sehat JSR yang super berkhasiat dalam Islam, ialah resep syukur dan menjaga. Ya, cukup dengan syukur dan menjaga. Yang sehat biar tetap sehat dan bahagia resepnya ya jaga kesehatan dan syukuri. Yang sedang dan sudah sakit, resepnya tetap semangat, tetap ikhtiar, tetap bersyukur dan terus berikhtiar. Indah ya…

Tidak sabar saya ingin segera membaca dan menamatkan buku Resep Sehat JSR-nya. Tunggu review buku Resep Sehat JSR saya di artikel selanjutnya ya…

 

Jurus Sehat Rasulullah
Buku Jurus Sehat Rasulullah, karya pertama dr. Zaidul Akbar

Untuk informasi lebih lengkap bisa lihat di Instagram

@syaamil_quran dan @zaidulakbar

 

 

 

79 thoughts on “Grand Launching Buku Resep Sehat “Jurus Sehat Rasulullah” dr. Zaidul Akbar”

  1. Sebenarnya kalau mau hidup sehat, di sekitar kita itu penuh dengan obat-obatan yang herbal dan bikin sehat ya.
    Sayangnya banyak yang belum tahu, ditambah juga rempong hahaha.

    tapi kalau ada buku resepnya, bakalan lebih mudah lagi meraciknya sendiri.
    Karena bener banget, sakit itu mahal, mending sehat aja terus deh 🙂

    Reply
    • Iya benar juga kak,
      Padahal ada di sekitar kita, tinggal kitanya aja yang mau mencobanya apalagi udah bisa kita ikutin melalui buku dr Zaidul Akbar

      Reply
  2. Teh Okti seruuu banget, bisa ikutan Grand Launching JSR ini.
    Aku juga sering lihat video edukasi JSR di Youtube ataupun IG
    emang bener….dokter Zaidul memang super duper inspiring yaaa

    Reply
  3. Sebenarnya kalau mau hidup sehat, di sekitar kita itu penuh dengan obat-obatan yang herbal dan bikin sehat ya.
    Sayangnya banyak yang belum tahu, ditambah juga rempong hahaha.

    tapi kalau ada buku resepnya, bakalan lebih mudah lagi meraciknya sendiri.
    Karena bener banget, sakit itu mahal, mending sehat aja terus deh 🙂

    Reply
    • Btw sayangnya saya kurang suka jamu karena pahitnya, kalau minum pakai madu jadi enak tuh 😀
      Jadi pengen beli deh bukunya, isinya banyak pula, ada 200 resep sehat.
      Pas banget nih di masa pandemi gini 🙂

      Reply
  4. saya sejak kecil juga terbiasa makan tempe mentah mbak, secara langsung, kadang juga di cocol sambel. Enak.

    Campuran ragi plus madu? jadi pengen coba juga nih, biar bahagia terus.

    Reply
  5. Nice info kak Okti.. meneladani cara hidup rasulullah emang sepatutnya kita lakuin sebagai umatnya. Mari cari bukunya… sepertinya aku harus ke bookstore hari ini

    Reply
  6. Alhamdulillah cara hidup sehat zaidul akbar ini udah banyak yg mengikuti ya mom. Jadi kesadaran untuk kembali mengolah herbal itu meningkat, termasuk saya jadi pengen ikutan nanem rempah walau bikinnya males banget. Maunya tinggal minum gitu hehehe

    Reply
    • Saya juga gitu mbak Ven, inginnya yang langsung minum haha, cuma ya demi kesehatan jangka panjang bikin sendiri harus SemangatCiee dilakukan

      Reply
  7. saya pernah nyobain tempe mentah, walau katanya udah dimasak, tapi tetep eneg hehehe

    saya juga sering alergi gatel teh Okti, gak tau kenapa sering hilang timbul

    rupanya sembuh ketika saya sedang rajin minum jahe dan sereh, tapi ngga merhatiin

    hohoho makasih infonya teh Okti

    Reply
  8. Tempe campur kurma? Duh aku belum berani coba kalau tempe mentah 😀
    Pernah dikasih tempe mentah, kumasak oseng dengan bumbu2 serai dan kemangi serta cabe pedas, cuma dengan diolah begitu aku bisa makan tempe mentah.

    Kalau soal minuman rempah, aku udah lakukan sejak masih remaja. Ga cuma bikin sehat, badan langsing dan wangi, juga bikin kuat bertenaga

    Reply
  9. Saya beberapa kali pernah nyoba bikin sendiri resep dari dr. Zainul Akbar ini, karena kebetulan bahan2nya ada di dapur dan tubuh jg sedang membutuhkannya. Sangat membantu banget saat itu.
    Senang mendengar bukunya sudah dirilis, semoga bisa membacanya.

    Reply
    • Aku lebih menyukai tempe daripada tahu, dulu sering makan tempe mentah. Karena dulu berpikir positif aja kalau kedelenya udah direbus dan pembuatan yg menggunakan bahan ragi sebagai fermentasi, kalau ga higienis biasanya gagal.
      Tapi kalau yang dicampur kurma belum pernah nyoba.

      Reply
  10. Masya allah senangnya dr Zaidul Akbar menerbitkan buku cakep ini. Beberapa kali melihat beliau di You tube bagaimana cara sehat yang aman, kalau sudah diterbitkan dalam buku jadi lebih memudahkan ya buat diterapkan

    Reply
  11. Apalagi Indonedia kaya akan rempah ya mbak tentu ga susah menemukan tanaman herbal ya mbak..cuma kalau di aku penyakitnya adalah males, wkwkwkw. Tapi serius aku ingin bisa rutin minum resep yg disarankan oleh dr. Zaidul akbar ini.

    Reply
  12. Aku seneng banget ngikutin JSR ini di Instagram. Beberapa resep rimpang atau empon-emponnya sudah aku ikuti juga walaupun belum rutin. Akhirnya buku ini terbit juga ya mbak. Beruntung sekali bisa ikut launchingnya, mba!

    Reply
  13. Wah sekarang kalau mau nyari resep ust zaidul akbar gak perlu repot lagi. Udah di kemas gini jadi praktis. Aku juga pernah nyoba tempe mentah cuma sedikit. Baiknya kita makan tempe yang organik juga kan ya ?

    Reply
  14. Biasanya googling nih kalau mau lihat resey jurus sehat Zaidal Akbar, sekarng enak nih udah ngeluarin bukunya juga. Beberapa resep udah aku coba juga nih

    Reply
  15. *noted untuk resep obat gatalnya. Soalnya anakku yg cewek juga sering mudah gatal kalo alergi atau digigi serangga kecil.
    Kalo aku serin gatal dibawah kulit kalo olah raga mbak. katanya sih jenis alergi juga.
    Ntar mau coba ramuannya juga

    Reply
  16. Kok rasanya aku uda punya buku Jurus Sehat ini yaa..
    MashaAllah~
    Memang banyak sekali khasiat yang ramuan berbahan alam yang sebenarnya untuk kebaikan dan kesehatan manusia.

    Barakallahu fiikum untuk semua tim yang berbagi kebaikan melalui sebuah buku.

    Reply
  17. Iya benar juga kak,
    Padahal ada di sekitar kita, tinggal kitanya aja yang mau mencobanya apalagi udah bisa kita ikutin melalui buku dr Zaidul Akbar

    Reply
    • Aku pun jadi penasaran sama resep lainnya yang ada didalam buku ini, memang Rosulullah menjadi panutan dalam menjaga kesehatan, sangat bermanfaat banget menjaga kesehatan ala Rosulullah.

      Reply
  18. Menaikkan dosis kebersamaan kita dengan Alquran saat kondisi sakit tak kunjung sembuh. Setuju banget dengan kalimat itu teh. Dosis baca Alquran nya dilebihkan lagi, seraya memanjat doa untuk kesembuhan kepada Allah SWT. Penasaran euy sama Buku nya teh 😉

    Reply
  19. Menaikkan dosis kebersamaan kita dengan Alquran saat kondisi sakit tak kunjung sembuh. Setuju banget dengan kalimat itu teh. Dosis baca Alquran nya dilebihkan lagi, seraya memanjat doa untuk kesembuhan kepada Allah SWT. Penasaran euy sama Buku nya teh 😉

    Reply
  20. sebenarnya banyak yang berhasil dari buku resep jurus sehat rasullah, untuk promil, asam lambung, menurunkan berat badan, kolesterol semua penyakit berhasil ditekan dan bisa membuat sehat juga.

    Reply
  21. Kalo dengar langsung dari pemarapan dr. Zaidul Akbar tentang bahan-bahan alami untuk kesehatan sebenarnya banyak banget, asal kitanya mau ya teh buat memulai hidup sehat dan meninggalkan segala kenikmatan duniawi tapi hasilnya lebih long last

    Reply
  22. Sama mba masalah aku juga kurang tidur. Memang stress skripsi tidak bisa terhindarkan sih meski sudah sebisa mungkin memanage dengan baik hiksss. Efek stress jadinya aku rentan banget sakit kepala. Bakal nyobain resep Dr Zaidul Akbar dehhh.

    Reply
  23. Kemarin pas ada pendaftaranya di grup facebook sempat mau daftar karena tertarik dengan temanya. Tapi sayang lagi sibuk ngurusin jualan di rumah, jadi daripada keteteran nggak jadi daftar.

    Ditunggu review bukunya teh

    Reply
  24. Buku yang baru launching sudah langsung laris manis. Karena semakin banyak yang aware pada kesehatan tubuh menggunakan bahan herbal ya. JSR ini semakin banyak banget dibagikan. Temen2ku juga sering bagikan resep2nya, kalau aku belum begitu istiqomah sih.

    Reply
    • Baru sadar waktu lirik-lirik lemari buku, ternyata ada buku besutan dr. Zaidul Akbar sebelum tenar dengan JSR nya, keknya dulu dapat hadiah deh. Dan resep2nya kece2. Mau kupraktekkin aah.

      Reply
  25. belum nyobain rasanya udah kebayang rasanya gak enak hahaha

    karena kita sering lupa, bahwa makanan dibutuhkan tubuh

    selama ini kita terbuai masakan bermicin yang hanya enak di mulut tapi tubuh nggak butuh

    Reply
  26. Banyak sekali resep sehat ala Rosulullah ya. Penggunaan bahan alami hingga trik sehat melalui aspek psikologis dan spiritual memang manjur. Hal sederhana bahkan yang jarang terpikirkan lho. Semisal kebiasaan mengunyah makanan hingga benar-benar halus, puasa senin kamis, mengonsumsi madu, dan lain-lain.

    Reply
  27. sebenarnya tanaman herbal ini banyak yg bisa dimanfaatkan ya teh
    paling bagus pakai pengobatan herbal karena lebih alami
    sayangnya blm banyak orang yg tahu
    buku resep jsr ini pasti sangat membantu ya teh

    Reply
  28. sudah launching bukunya, saya rajin ngikutin resep.resepnya dari instagram . salah satu yang rutin di konsumsi kunyit madu jahe kayu manis . hangat untuk badan, redakan batuk pilek.

    Reply
  29. Kadang terlalu sibuk dan kalut membuat kita lupa, bahwa segala ikhtiar juga termasuk obat yang jika tidak dilkukan maka tidak akan ada solusi nya teh. Insyallah semua masalah ada jalan keluarnya. Begitu pun dengan panyakit, pasti ada obatnya

    Reply
  30. selaluuu ingin memulai untuk hidup sehat dan sdh sering save2 post an dr zaidul, huhuhu tp eksekusinya suka sulit, padahal untuk diri sendiri, sedih akutuh. bener2 musti diniatkan . tp pernah coba yang makan tempe dan kurma dan memang benar enaaaak

    Reply
  31. Berawal dari ramenya resep ini di IG ternyata sekarang ada bukunya ya. Alhamdulillah semoga menjadi pahala untuk dr Zaidul Akbar yang mana membantu banyak orang sembuh dengan bahan-bahan alami sesuai ajaran Rasulullah.

    Reply
  32. Fenomenal banget ya JSR ini, dimana2 banyak irang mengikuti resepnya yang memang sangat menarik. Semoga dengan terbitnya buku ini, bisa semakin luas jangkauannya dan bisa menginspirasi banyak orang.

    Reply
  33. Insyaallah akan saya konsumsi tempe entah dan kurma. Juga madu campur ragi. Tapi berapa dosisnya, Mbak? Terus yang kurma dan tempe diblender atau dimakan utuh. terima kasih. Telah berbagi, Mbak Okti.

    Reply
    • Madu campur ragi secukupnya saja. Bikin saat mau kita minum.
      Tempe dan kurma dimakan utuh saja. Bisa dikreasikan dibuat bentuk camilan kalau mau

      Reply
  34. Rasa syukur yang letaknya di dalam hati.
    Memang bener yaa, teh…kalau manusia itu segalanya letaknya di hati. Semoga hati yang bahagia dan sehat bisa bebas dari segala penyakit.

    Reply
  35. Buku yang masuk list buat dibeli ini. Dulu mengikuti informasi mengenai JSR, tapi mungkin sepotong-potong ya. Kalau buku gini kan lengkap mau resep apapun ada. Thankiss teh okti sudah mau berbagi info tentang ini, yeay!

    Reply
  36. Selamat menjalani hidup sehat ya, Mbak. Apalagi kalau ada panduannya seperti buku ini lebih enak ya. Omong-omong jadi penasaran soal tempe dicampur kurma itu. Mbak udah nyoba? Rasanya kayak gimanakah?

    Reply
  37. Resep dr. Zaidul Akbar ini emang bermanfaat banget karena dulu aku sempet rutin minum rimpang-rimpang dari serai, kunyit, dan jahe.. Hasilnya badan sehat dan segar. Jadi pengen nyoba bikin rimpang-rimpang lagi deh..

    Reply
  38. MasyaAllah.. ini Ustadz favorit aku juga nih mbak.. Alhamdulillah sekarang udah sering praktekin ilmu dr beliau.. minimal konsumsi madu dan kurma rutin. Kalo ga makan nasi mah yg belum bisa.. hehehehe

    Reply

Leave a Comment

Verified by ExactMetrics