Ibu Rumah Tangga Bisa Mengembangkan Dana Mulai dari Rp100 Ribu

Ibu Rumah Tangga Bisa Mengembangkan Dana Mulai dari Rp100 Ribu

Judul yang mengena. Terlebih buat aku yang meski punya status ibu rumah tangga, tapi tidak punya pemasukan dari suami. Sementara kebutuhan sehari-hari, ditambah jajan anak, tidak bisa ditangguhkan. Urusan uang memang sangat dilema.

Ternyata bukan aku saja yang bernasib demikian. Beberapa orang kenalanku juga bercerita memiliki pengalaman yang sama. Tapi sebagian mereka sih sudah jelas statusnya single parent. Banting tulang mencari nafkah jadi bagian aktivitas mereka. Hidup berlomba dengan cara, gimana bisa uang yang ada di tangan bisa berputar dan menghasilkan.

Ikut bisnis, menjualkan produk gitu, gak bisa presentasi. Secara kata teman yang sudah jadi anggota MLM setidaknya, kita kudu bisa merayu dan pandai bicara sehingga orang tertarik untuk mengikuti. Karena penghasilan dari bisnis semacam itu akan semakin besar hasilnya jika semakin banyak orang yang daftar dan melakukan transaksi atas nama kita.

Mau dagang, ga ada bakat. Orang bilang mulai saja dari menjual apa yang kita sukai. Makanan misalnya. Pernah coba dagang makanan, eh malah habis oleh anak sendiri. Alih-alih ada lebihnya, yang ada modal pun habis. Memang sih dimakan oleh anak sendiri. Tapi kehitung dobel jadinya secara anak tetap juga jajan ke orang lain.

Pernah bikin es krim rumahan, dan dijual untuk anak lingkungan terdekat, teman-teman anak. Awalnya responnya bagus. Aku bikin seolah untuk anakku sendiri. Ada sekitar sebulan mungkin anak-anak selalu beli es krim rumahan buatanku. Tapi perlahan kok jadi berkurang, dan bahkan tidak lagi beli.

Ternyata, orang tua mereka di rumah pada buat es krim sendiri. Beberapa orang ibu-ibu beberapa minggu lalu memang sempat tanya gimana cara bikin es krim. Salahnya aku kasih resep cara buatnya. Pantas mereka jadi pada bikin sendiri.

Udah gitu, masyarakat sekitar tempat aku tinggal sukanya ikut-ikutan. Ga bisa lihat orang berhasil. Satu orang jualan makanan dan terlihat laku, beberapa saat kemudian akan diikuti oleh tetangganya. Akhirnya semua bangkrut. Terus begitu. Seolah tidak ingin ada tetangga yang berhasil. Senang saling bersaing dengan cara menjatuhkan.

 

 

Aku yang ga ada keahlian jelas sudah mundur duluan. Mengap-mengap menjalani hidup dengan bekal tabungan hasil dari bekerja di luar negeri sebagai TKW sekian lama. Itu pun semakin lama semakin menipis.

Jadi gimana ibu rumah tangga bisa mengembangkan dana mulai dari seratus ribu itu? Bisa mendapatkan penghasilan sementara pekerjaan utama ngurus rumah dan anak tidak terganggu?

Aku berkenalan dengan PT. Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia yang selanjutnya kusebut Akseleran ya. Akseleran ini semacam e-commerce untuk peminjam uang dan pemberi pinjaman uang. Jelas ya?

Aku tentu saja tidak mau tertipu. Makanya kucari informasi sejelas mungkin tentang Akseleran yang memberikan layanan teknologi keuangan (financial technology alias fintech) berbasis Peer to Peer (P2P) Lending Indonesia.

Akseleran berdiri per 2 Oktober 2017 dan sudah resmi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Akseleran selain dapat diakses melalui Aplikasi Mobile baik dari Google Play Store (Android) maupun dari Apple App Store (iOS) juga bisa dikunjungi di websitenya website www.akseleran.co.id

Seperti kubilang di awal, kalau Akseleran ini platform marketplace yang berfungsi bukan hanya meminjamkan uang, tapi sebagai tempat pertemuan antara pemilik dana dan calon peminjam.

Lebih jelasnya gini, kan kalau marketplace yang umum itu seperti Lazada atau Bukalapak di sana mempertemukan penjual dan pembeli. Transaksi yang terjadi jelas dong jual beli produk dan jasa. Nah kalau platform P2P Lending Akseleran ini marketplace yang mempertemukan pemilik dana dan calon peminjam makanya yang menjadi transaksi adalah “uang” atau “pinjaman”.

Ilustrasi detailnya jika aku punya uang bisa dipinjamkan ke pihak lain melalui Akseleran. Begitu juga pihak lain, yang mau pinjam uang, bisa cari dana di Akseleran.

Di Akseleran, untuk pemilik dana (disebut pendana atau lender) dapat meminjamkan dananya mulai dari Rp100.000 dengan imbal hasil yang didapatkan hingga mencapai 21% per tahun.

Sedangkan calon peminjam (disebut pelaku usaha atau borrower) bisa memperoleh pinjaman usaha mulai dari Rp200 juta dan maksimal sebesar Rp2 miliar.

Yakin nih uang kita aman? Yang bisa kupantau dari pengalaman sendiri sih selain ada jaminan dari OJK, para peminjam itu juga bukan perorangan, melainkan perusahaan atau badan tertentu, yang secara tidak langsung mereka juga sudah memiliki badan hukum. Tentu saja syarat meminjam uang selain ada perjanjian, juga ada agunan.

 

 

Selain berizin dan dibawah pengawasan OJK, Akseleran sudah tersertifikasi oleh ISO27001 full scope sehingga dalam operasionalnya menitikberatkan terhadap perlindungan konsumen. Fokus Akseleran dalam penyaluran pinjaman ke badan usaha produktif yang dikembangkan berbasis agunan Invoice Financing dan Pre-Invoice Financing.

Kelebihan lainnya ketika gabung di Akseleran kita dapat pendanaan awal sebesar Rp100 ribu jika mendaftar melalui kode referal. Kalau kamu mau dana seratus ribu itu, boleh nih pakai kode referralku : AKSLLILIS367817

Aku ga bisa menjanjikan banyak ya tapi setidaknya dengan menuliskan pengalamanku ini aku harap bisa bantu mengedukasi masyarakat luas, biar bisa meningkatkan literasi keuangan secara real. Jadi menggunakan sistem inklusi keuangan dalam menggunakan layanan Fintech P2P Lending legal seperti Akseleran bisa dilakukan siapapun, termasuk ibu rumah tangga seperti aku demi bisa mengembangkan dana yang kita miliki sehingga dapat menghasilkan. (0l)

31 thoughts on “Ibu Rumah Tangga Bisa Mengembangkan Dana Mulai dari Rp100 Ribu”

  1. emng ibu2 mah gak ada yg bsa nandingin ya mba. semua aja dikerjain. Muter otak dikit udah aja ada untung yg didapat. hehehhe. beruntung ada akseleran ya mba. jadi memudahkan irt berbisnis walau dr rumah

    Reply
  2. wah ini membantu juga ya buat IRT yang ingin menghasilkan duit meski dari rumah saja.
    Salut banget sama the power of mamak-mamak yang selalu punya cara untuk mendapatkan uang, apalagi kalau ada dukungan seperti ini 🙂

    Reply
  3. Baru tau ada AKSELERAN. Kalau baca sekilas sih ini sejenis financial institution yang berkonsentrasi pada peminjaman dana ya Mbak. Lebih baik lagi jika ada bahasan kelebihan dan keistimewaan Akseleran dibandingkan dengan organisasi2 sejenis dengan ranah usaha/pergerakan yang sama.

    Reply
  4. Saat pandemi mesti lirik peluang sana-sini nih…pas ini layanan Fintech P2P Lending legal Akseleran yang bisa dilakukan siapapun, termasuk ibu rumah tangga demi bisa mengembangkan dana yang kita miliki sehingga dapat menghasilkan. Lumayan jika bisa jadi tambahan pemasukan keluarga

    Reply
  5. saya kenal akseleran dari awal tahun. syukurlah banyak yg pakai kode refferal saya, lumayan loh kan dapat 0,5% saya jg isi sebagai tabungan, dananya saya puter2 terus

    Reply
  6. Sebenernya bagus juga ada P2P Akseleran ini ya
    masalahnya di aku pas baca : start peminjaman Rp100.000 dengan imbal hasil yang didapatkan hingga mencapai 21% per tahun. Itu lumayan berat loh jeng, eh teh Okti…. kadang kan kita ga tau ya, keuntungan yang kita dapat itu berapa, beda sama bunga bank. Kalau ga salah di bank kan 2.5 sampai 4 persen

    ya seandainya boleh memilih sih jangan minjam at all ya hihihihii…

    Reply
  7. Keren banget sih yah.. Zaman sekarang mau apa aja sih bisa. Asal ada kemauan, jadi teringat sepupu yang hobi banget masak. Sekarang alhamdulillah punya bisnis rumahan.

    Btw, akseleran ini boleh juga yah.. Buat tambahan modal bagi pengusaha kecil yang tentunya belum memiliki banyak modal untuk mengembangkan usahanya

    Reply
  8. Zaman sekarang ya, investasi bisa dipantau lewat hape. Udah gitu bisa mulai dari dana yang kecil. Jadinya gak ada alesan hari gini untuk gak berinvestasi. Salah satu pilihan investasi yang terjangkau dan menarik itu ya ini Akseleran.

    Reply
    • Soal investasi, pastinya kita kudu teliti sejak awal. Supaya gak menyesal di akhir. Apalagi investasi kan ditujukan untuk tujuan tertentu. Jangan sampai kayak investasi bodong. Harus dicek ya terdaftar enggaknya di OJK. Mungkin Akseleran ini bisa jad pilihan.

      Reply
  9. Masya Allah teh, sharingnya bermanfaat sekali 🙂 sebenernya ada aja jalan ya kalo mau usaha, dengan modal berapapun bahkan sekarang tanpa modal pun jd asal niat dan smangat 🙂

    Reply
  10. 100 ribu jaman sekarang tuh termasuk kecil ya mbak.. tapi jika kita bisa menggunakan 100rb untuk hal hal yang bermanfaat maka jauh lebih baik.. bisa banget nih mengembangkan dana dengan akseleran

    Reply
  11. Teh.. berarti ini P2P Lending konsumtif ya? Atau produktif?
    Memang ibu-ibu harus melek investasi yaa.. namun tetap dengan berhati-hati. Kadang duit Rp 100 ribu kalau dibuat belanja di Tokped cepet banget habis, tapi kalau dibuat nabung suka berat rasanya, hehehe.

    Reply
  12. Wah teh okti baik bgt ya sampe kasi tau cara bikin es krim jadi tetangga2nya ikutan bikin.. kalo akseleran ini aku tau sih kualitasnya.. beberapa temen udah ikutan jadi pemberi modal.. aman krn dilindungi OJK

    Reply
  13. haduuh Buibu itu ya, benar-benar gak bisa lihat orang senang ya, gemesss ya kalau seperti gini.
    Jadi Akseleran ini kita bisa jadi donatur gitu ya Mbak, keuntungan juga tinggi nih ya, kerenn.

    Reply
  14. Aku juga pake Akseleran loh teh. Lumayan untuk passive income. Jadi saldo ATM gak bolong² amat.

    Report setiap dana yang kita pinjamkan juga terbuka. Detail dna jelas. Dan no tipu² pokoknya

    Eh, btw, bisa tukeran link refferal dong kita ya

    Reply
  15. Masya Allah ternyata banyak pengalamannya teh Okti yaa hehe.

    Btw aku udah pernah dengar sebelumnya soal Akseleren ini, tapi kukira awalnya bukan fintech.bternyata P2P lending ya. Kebetulan aku juga sejak beberapa bulan terakhir lagi investasi di beragam P2P lending. Bilge nih kukeponn lebih lanjut

    Reply
  16. aku kok ya agak berat sama statement ini ya teh: untuk pemilik dana (disebut pendana atau lender) dapat meminjamkan dananya mulai dari Rp100.000 dengan imbal hasil yang didapatkan hingga mencapai 21% per tahun.

    namun bisa jadi pilihan investasi ibu rumah tangga

    Reply

Leave a Reply to Aldila Kun Condroweni Cancel reply

Verified by ExactMetrics