Menciptakan Surga Kecil: Saung Kebun untuk Relaksasi

Saat pandemi melanda, perekonomian terpuruk, banyak warga kampung yang menjual tanah kebun demi bisa mendapatkan uang untuk kelangsungan hidup dan biaya sekolah anak. Mungkin sudah jodohnya, saya dan suami sepakat membeli sebidang tanah yang berlokasi di Cibentang, tetangga desa dari Pagelaran menggunakan uang tabungan hasil dari ngeblong dan jadi freelance lainnya. Lahan kebun yang bagi … Read more

Cara Mengatasi Kebosanan

Setelah hilang kontak sekitar 12 tahun akhirnya saya bisa silaturahmi lagi dengan Yanesh teman ketika merantau di Taiwan asli Yogyakarta. Padahal saya dan dia sudah mengalami suka duka bersama. Sampai finish contract pun hampir bareng. Tahun 2011 kami pulang ke tanah air dengan penerbangan berbeda. Melalui telepon saya dan dia sudah berjanji tetap terhubung melalui … Read more

Menangkap Hikmah dari Musibah

Kebetulan tema three days one post dari Tridop Ani Bertha kali ini bertepatan dengan kejadian bencana di Cianjur Selatan dan Sukabumi. Rabu kemarin (4 Desember) di sekitar tempat saya tinggal memang banyak terjadi bencana. Mulai longsor, banjir, sampai jalan amblas. Alhamdulillah saya dan keluarga masih ada dalam lindungan Tuhan, terhindar dari marabahaya. Musibah bikin susah… … Read more

Mengupas Tamil Maidhan dari Tetangga

Selain Bagas anak dari pemilik Warung Nasi Padang yang rumahnya dekat RSUD Pagelaran, Billy anak dari Mas Robby asal Malang; pemborong yang sudah tinggal lebih dari sepuluh tahun di kampung kami, kini ada juga Beni, putra dari Kak Debby asal Medan yang jadi teman satu sekolah Fahmi, putra saya. Sejak dibangun rumah sakit daerah di … Read more

Asa 2025

Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 2024. Bagaimana persiapan menyambut tahun baru 2025? Target di tahun baru nanti walau hidup itu mengalir begitu saja namun gak ada salahnya kita buat catatan hal-hal positif untuk dicapai di tahun 2025 nanti. Ya, siapa tahu apa yang kita catat dan harapkan dikabulkan Tuhan, yakan? Tapi yang harus diingat, … Read more

Rekap Tahun: Meninggalkan Kelam di 2024

Dengan berat hati harus saya katakan kalau tahun 2024 adalah tahun kelam untuk saya. Namun meskipun banyak kekecewaan, ingatan ini saya paksa untuk kembali merekap ulang semua kejadian setahun ke belakang, demi bisa membantu melihat pencapaian, pembelajaran, dan rencana saya selanjutnya ke depan. Pencapaian dan Kesuksesan Secara pribadi tidak ada tujuan saya yang tercapai di … Read more

Verified by ExactMetrics