Resep Sehat, Santapan Hangat Lawan Flu Saat Musim Hujan

Resep Sehat, Santapan Hangat Lawan Flu Saat Musim Hujan

 

Ikatlah perut keluargamu dengan masakan. Sebaiknya masakan rumah bisa membuat keluarga semakin betah dan diingat sepanjang masa. Masakan seperti apa yang cocok saat musim hujan? Chi thang adalah salah satunya.

 

Sudah hampir dua bulan, di kampung saya dan juga beberapa daerah lain diguyur hujan deras sepanjang hari. Dur Cur, habis duhur langsung cur turun hujan.

Nah saat musim hujan seperti ini, biasanya daya tahan tubuh kita banyak yang menurun. Hal ini menjadikan kita lebih rentan terkena berbagai penyakit, salah satunya flu, penyakit sejuta umat.

Ketika kita terserang flu, sudah pasti tubuh terasa tidak enak. Hidung mampet, suara serak, badan kadang panas dan tubuh terasa lemas. Pekerjaan pun banyak terganggu. Tidak enak kan kalau flu jadi penghambat aktivitas?

Kalau orang dewasa terkena flu, itu mendingan. Coba kalau anak yang terkena flu, duh semakin repot jadinya.

Nah sebelum terjadi itu, yuk persiapkan diri lebih awal untuk mencegah flu datang menyerang. Bagaimana caranya?

Teringat saat saya masih bekerja di Taiwan, pertama kali mengalami musim hujan dan musim dingin sangat terasa menyiksa. Majikan banyak membantu saya ketika mendapati saya masuk angin, kena flu, kulit pecah-pecah dan kena hipotermia.

Banyak hal yang disampaikan majikan kepada saya. Seperti disuruh mengenakan baju hangat musim dingin sekaligus memberikan informasi bagaimana cara memakai serta mix and match nya. Selalu menekankan untuk mencuci tangan sehabis keluar rumah dan mau makan, serta menyuruh sering minum chi thang atau sup ayam.

Ya, mayoritas orang Taiwan sangat memperhatikan makanan apa yang harus dikonsumsi pada setiap pergantian musim. Termasuk saat musim hujan atau musim dingin, supaya badan kita tetap sehat, hangat dan terhindar dari penyakit. Salah satu makanan yang mereka percayai dapat mengatasi kedinginan dan penyakit flu ialah chi thang atau sup ayam. Karena itu setiap musim hujan atau musim dingin, majikan selalu membuat makanan sehat berupa sup ayam.

Kebetulan saat saya cari referensi, menemukan Informasi dari Good Food, Kamis, 2 Januari 2020, dimana menurut Dr. Stephen Rennard, ahli paru dari Nebraska Medical Center, dijelaskan jika sup ayam dapat membantu meringankan gejala flu dan mengurasi sumbatan lendir di hidung. Hemm…pantas ya.

Dijelaskan pula jika sup ayam yang memiliki kandungan air juga dapat membantu kita terhindar dari dehidrasi. Wah jadi terbayang menyeruput sup ayam saat musim hujan begini pasti lebih sedap ya. Apalagi kalau disajikannya saat masih hangat.

Meski sup ayam bukan makanan aneh, semua orang pasti sudah mengetahui dan sering mencicipinya, namun tak apa saya sertakan sekaligus resep chi thang alias sup ayam ala majikan di Taiwan ya…

Resep Chi Thang (Sup Ayam)

Bahan:
Setengah ekor ayam, garam, gula pasir, air dan rempah-rempah chinese yang saya lupa namanya. Di Indonesia bisa diganti dengan merica, bawang merah dan putih, daun bawang, seledri.

Jika suka bisa tambahkan bahan sayur pendamping seperti kentang yang dipotong dadu, wortel yang dipotong bulat, buncis dipotong 2 cm, kembang kol dan kol secukupnya.

Sajian pelengkap berupa taburan bawang goreng bagi yang suka.

Cara buat:

1. Didihkan air, masukkan potongan ayam hingga kotoran dan bau langu keluar, lalu buang airnya. Didihkan lagi air, masukkan lagi ayam yang telah bersih. Tambahkan merica bubuk, garam, gula pasir,  daun bawang, seledri sesuai selera. Rebus ayam dengan api kecil hingga empuk.

2. Di wajan terpisah tumis bawang putih hingga kekuningan. Lalu masukkan bawang merah dan tumis hingga harum. Masukkan bumbu tumisan ke dalam rebusan ayam.

3. Tambahkan sayuran pelengkap seperti kentang, wortel, buncis, kol dan kembang kol. Sesuai selera saja ya. Karena kalau di Taiwan, chi thang tidak disertai dengan sayuran pelengkap tersebut.

4. Setelah semuanya matang, angkat dan sajikan sup ayam dengan taburan bawang goreng. Nikmati sup selagi masih hangat.

Alhamdulillah sudah seringkali saya lakukan menyajikan chi thang ala-ala ini di rumah setiap musim hujan dan terbukti Fahmi anak saya cukup  tahan dari serangan flu. Musim hujan dia malah sepertinya lebih sehat. Kebalikannya dia biasa kena flu kalau musim panas atau sering terkena sengatan matahari, hahaha.

22 thoughts on “Resep Sehat, Santapan Hangat Lawan Flu Saat Musim Hujan”

  1. Aduh sampai kena Hyportemia, Teh?
    Ga kuat dingin ya pastinya?
    Sup ini memang selalu membantu suasana dingin.
    Saya bikin sup daging sih biasnaya, Mbak karena ayam tahunya digoreng, rendang dan bakar, hehehe.
    Apalagi kalau suami sakit, pasti tak sediain sup meski bumbunya bumbu racik (duh, buka rahasia,haha).
    Resepnya keknya gampang ini di duplikasi, semoga berhasil aku menduplikasi.
    Karena ayam ini favorit anak dan suami.

    Reply
    • Iya awal datang di Taiwan pas lagi musim dingin. Belum punya baju cukup. Belom bisa adaptasi. Sementara kerja kan tetap jadi kewajiban… Kena hipo deh

      Reply
    • setuju teh flu itu suka menghambat aktivitas. Bawaannya jadi males bangun pengen selimutan aja di atas kasur hehehe. Duh jadi pengen nyoba resep sup ayamnya nih. Pasti sedap banget dimakan di musim penghujan yang sama banget di sini pas dzuhur langsung hujan ehehehe. Ternyata konsumsi sup ayam bisa membantu mengurasi lendir di hidung dan mencegah dehidrasi ya teh

      Reply
  2. Chi tang itu bahasa sananya sup ayam ya mba. Kebetulan ini aku juga barusan masak sup ayam mba, buat makan malam. And yes, di Bali lagi musim penghujan. Anginnya masya Allah, kenceng bangetttt tiap hari. Semoga mba sehat selalu di sana ya.

    Reply
    • Keluarga majikan punya rempah sendiri sebagai penyedap. Saya lupa namanya. Kalau kita ya terserah masing-masing saja bagaimana sukanya…

      Reply
  3. Mbak, sup ayam hangat memang pas buat dimakan saat musim hujan ya…Jadi kebayang deh jadinya
    Kalau Chi Tang berarti tanpa sayuran ya..
    Kalau saya bikin sup saya tambahi makaroni, kadang jagung pipil juga, pokoknya cemplungin semua, biar kemakan anak-anak 🙂

    Reply
    • Iya Mbak kalau di Taiwan khususnya dan saya kira mayoritas etnis Chinese punya ramuan masak soup tersendiri. Ada kwun thang ada po thang
      Maksudnya ada sup dimasak lama dengan segala rempah, ada sup dimasak cepat seperti sup di kita pada umumnya. Orang Chinese biasanya masak po thang hanya rempah dan bahan utama, seperti ayam atau maaf yg tidak halal. Yg diminum sup nya saja. Daging dan rempah jarang diambil. Jadi diambil sarinya saja kalau mereka mah…

      Reply
  4. sup hangat emang cocok banget jadi makanan di musim hujan yang cuacanya dingin. Selain memberi kehangatan, juga banyak ya manfaatnya bagi tubuh, apalagi dikreasikan dengan berbagai rempah dan bahan dsaar yang kaya protein, makin sip dah rasanya

    Reply
  5. Hi, Teh. Masyarakat Chinese sepertinya memang menjadikan sup sebagai hidangan wajib, ya. Meskipun dengan rempah-rempah ala sana aku kurang doyan, hahaha …

    Di rumah aku punya Fungus dan Goji Berry yang katanya enak banget dibikin sup. Pakai jahe dan bawang putih aja udah enak. Tapi lagi-lagi rasanya nggak cocok di lidahku. Jadi goji berry aku campurkan ke smoothies deh buat anak-anak, hahaha … Fungusnya diapain ya enaknya?

    Reply
  6. Pantesaaan suamiku setiap flu minta dibuatin sup ayam. Ah aku yang mantan BMI HK aja gak faham masalah itu. Kalah dah ama suami. Wakakak

    Banyakin bawang putih makin mantap rasanya Teh.

    Reply

Leave a Reply to Mutia Ramadhani Cancel reply

Verified by ExactMetrics